AKU TAK MAU BERKATA, MAKA AKU MENULISNYA !!!!

Aku tak mau berkata, maka aku menulisnya. Sedikitpun mulut ini tak bisa bergerak untuk bercerita atas sepian dan kesedihan yang aku alami, hanya diam...diam... dan diam sendiri. Kadang aku mencoba membagi semuanya sama teman-teman tapi tetap sepi yang kurasakan, selalu diabaikan dan selalu tak penting diri ini. Tapi mengapa aku..???? mengapa aku yang harus begini..??? aku lelah dengan semuanya..Di khianati pacar, diduain sama keluarga bahkan diri ini tak pernah di beri perhatian penuh sama keluarga. Kadang aku membrontak pd diri sendiri, tapi sakit dan sedih yang makin dalam aku rasakan.Hanya kesendirian yang selalu ku nikmati, hari-hari penuh dengan menyendiri. tapi mengapa aku harus menyendiri, padahal masih banyak orang-orang yang dekat sama aku..??

Aku menyendiri karena tak ada yang mau mendengarkan, menerima aku apa adanya bahkan aku selalu dianggap salah meski cara apapun ku lakukan buat mereka bahagia. kadang aku bertanya pada diri dan orang-orang yang ku kenal. mengapa kalian hanya sesaat dekat sama aku, apakah berbuat salah..???  dan mengapa orang-orang yang aku kenal harus menghilang dan menjauh dari aku, sejijik itu kah aku buat kalian dan sebodoh itu kah aku berteman sama kalian..??? dengan semua nya aku tak pernah menyesal untuk berteman dan berpacaran sama kalian, karena itu lah yang dulu aku pilih.

Kadang aku berharap ada seseorang yang setia menemani ku meski dalam kadan apapun, sedih. senang, mau pun susah mereka tetap seti untuk berbagi. Tapi apa semuanya hilang begitu saja, hanya rokok dan secangkir kopi yang setia menemani ku di siang setiap saat. Aku ingin punya teman seperti itu, dan aku berharap punya kekasih yang seperti itu. tapi apakah mungkin ada..??

Aku selali berdo'a dan berharap kepada Allah untuk di hadirkan sosok seorang yang setia dan selalu memberi perhatian kepada aku. Aku lelah dengan semua, kadang aku sadar diri kalau aku tak sebanding untuk berteman atau berpacaran sama seseorang yang memiliki semuanya. Kalian tidak tahu rasanya diri saat tak ada lagi seseorang yang selalu menemani kita. Aku hanya bisa diam dengan semuanya, Dan aku hanya bisa menulis ini kepada kalian aku ingin kalian jadi sosok sahabat yang selalu menemani saat duka dan cita, susah senang dan juga saling mengerti saat teman lagi kesepian. Tolong..tolong ajak aku untuk melepas semua nya aku tak sanggup untuk menghadapi semuanya sendirian, dan kepada kalian "AKU TAK MAU BERKATA, MAKA AKU MENULISNYA"